Langkah-langkah PJBL dan Contohnya

 

Langkah-langkah PJBL dan Contohnya

Oleh : Dr. Bahrodin

Sintaks Model PJBL✨

1. Menentukan pertanyaan mendasar (Start with the essential question)

Guru menyajikan permasalahan nyata yang relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa.

→ Contoh: “Bagaimana cara mengurangi sampah plastik di lingkungan sekolah?”

2. Membuat perencanaan proyek (Design a plan for the project)

Siswa bersama guru merancang proyek yang akan dilakukan, termasuk tujuan, aturan main, pembagian tugas, dan sumber informasi.

3. Menyusun jadwal kegiatan (Create a schedule)

Guru dan siswa menentukan waktu pelaksanaan, tahapan kegiatan, serta target penyelesaian proyek.

4. Melaksanakan proyek (Monitor the students and the progress of the project)

Siswa mulai mengerjakan proyek sesuai perencanaan: mencari data, membuat desain, melakukan eksperimen, atau membuat produk. Guru memantau dan membimbing proses.

5. Memonitor perkembangan proyek (Monitor progress)

Guru melakukan observasi, memberikan arahan, serta memastikan setiap kelompok bekerja sesuai rencana.

6. Menguji hasil proyek (Assess the outcome)

Siswa mempresentasikan hasil karya (produk/poster/video/laporan) di depan kelas. Guru dan teman-teman memberikan tanggapan.

7. Mengevaluasi pengalaman (Evaluate the experience)

Guru dan siswa melakukan refleksi bersama: hal positif apa yang diperoleh, kesulitan apa yang dialami, dan bagaimana perbaikan ke depannya.

Contoh Penerapannya ✨

Mapel: Bahasa Inggris 

Tema: Introducing My School (Memperkenalkan sekolahku)

Kelas: SMP

Pendahuluan💢

✅Guru membuka pelajaran dengan salam, doa, dan ice breaking singkat.

✅Guru menyampaikan tujuan pembelajaran: “Today, we are going to create a project about introducing our school in English.”

✅Guru memberikan motivasi: “Imagine if a foreign student comes to our school, how will you introduce it in English?”

Kegiatan Inti (Sintaks PJBL)💢

1. Menentukan pertanyaan mendasar

👉Guru mengajukan masalah:

“How can we introduce our school to foreign visitors in English?”

2. Membuat perencanaan proyek

👉Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.

👉Guru menjelaskan proyek: membuat video singkat atau brosur dalam bahasa Inggris tentang profil sekolah.

👉Setiap kelompok menyusun ide: siapa yang menulis teks, siapa yang berbicara, siapa yang mendesain.

3. Menyusun jadwal kegiatan

👉Hari ini: menyusun teks perkenalan sekolah dalam bahasa Inggris.

👉Pertemuan berikutnya: rekaman video / membuat brosur.

👉Pertemuan terakhir: presentasi proyek.

4. Melaksanakan proyek

👉Siswa mulai menulis teks deskriptif tentang sekolah (nama, lokasi, fasilitas, ekstrakurikuler).

👉Guru mendampingi, memperbaiki grammar dan kosakata yang digunakan.

5. Memonitor perkembangan proyek

👉Guru mengunjungi tiap kelompok, memantau kemajuan, dan memberi masukan.

👉Jika ada siswa kesulitan dengan kosakata, guru membantu.

6. Menguji hasil proyek

👉Setiap kelompok mempresentasikan hasil karyanya.

Contoh: menayangkan video perkenalan sekolah dalam bahasa Inggris atau memamerkan brosur.

7. Mengevaluasi pengalaman

👉Guru dan siswa berdiskusi: kesulitan apa yang ditemui, kosakata baru apa yang dipelajari.

👉Guru memberi apresiasi dan umpan balik.

Penutup💢

👉Guru mengajak siswa merefleksikan pembelajaran hari ini.

👉Memberikan pujian atas hasil kerja kelompok.

👉Menyampaikan tindak lanjut: “Next week, let’s practice making a project about introducing your family in English.”

Bagaimana? Semoga bermanfaat ✨ Jangan lupa beri masukan.

Advertisement